Menulis
adalah seni memahat kata-kata, demikian sebagian penulis mengatakan, sebenarnya
tidak hanya memahat, tapi mencipta nilai (ini yang penting). Dengan
begitu, tulisan hadir bukan sekedar menjadi bahan bacaan, pelepas ‘lapar dan
dahaga’ pikiran atas ilmu pengetahuan. Tulisan hadir untuk memberikan
pencerahan kepada manusia untuk mengenal Allah, sekaligus sebagai wakil tafsir
atas suguhan ayat Kauniyah dan KauliyahNya. “Menulis adalah mencipta kenyataan
atas kenyataan yang tersembunyi untuk menumbuhkan keberanian dalam mengarungi
hidup.” Demikian kata Reni Nuryanti, penulis Biografi Inggit ganarsih dan
istri-istri soekarno.